MENU
|
|
Jenis | : |
KKM
|
Judul | : |
Uji kisaran inang Ralstonia solanacearum asal tomat dataran rendah
|
Subjek | : |
TOMAT
|
Pengarang | : |
LUTHFIANA, Ifa Dwi
|
Pembimbing | : |
1. Dr. Ir. Hera Adi Djatmiko, M.P.,
2. Dr. Ir. Nur Prihatiningsih, M.S.
|
Prodi | : |
AGROTEKNOLOGI
|
Tahun | : |
2014
|
Call Number | : |
632,3 LUT u
|
Perpustakaan | : |
Fakultas Pertanian
|
Letak | : |
1 eksemplar di Skripsi
|
|
Abstrak :
Kendala dalam produksi tanaman tomat adalah munculnya penyakit layu
yang disebabkan oleh Ralstonia solanacearum. Penyakit tersebut merupakan
salah satu penyakit berbahaya yang tersebar luas pada daerah tropis, subtropis,
dan daerah yang bersuhu hangat di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi R. solanacearum asal tomat dataran rendah dan menguji kisaran
inang R. solanacearum asal tomat dataran rendah.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Perlindungan Tanaman,
Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, dan di rumah plastik.
Penelitian dilakukan dalam dua tahap, tahap 1 identifikasi R. solanacearum asal
tomat dataran rendah, tahap 2 uji kisaran inang menggunakan Rancangan Acak
Lengkap dengan 3 jenis tanaman (tomat, terung, cabai merah), masing-masing
ditanam dalam bak plastik (12 tanaman) dan diulang sebanyak 8 kali. Variabel
yang diamati adalah gejala di lapangan, aliran masa bakteri, gejala pada batang,
isolasi untuk melihat koloni yang khas pada medium CPG-TTC dan YPGA, uji
Gram, uji Katalase, uji Hipersensitivitas, masa inkubasi, dan intensitas penyakit
kemudian dihitung laju infeksi dan AUDPC (Area Under Disease Progress
Curve)). Data intensitas penyakit yang diperoleh ditabulasi dan dianalisis dengan
uji Varian dan dilanjutkan dengan BNT pada taraf 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa R. solanacearum asal tomat dataran
rendah menunjukkan ciri, koloni pada medium CPG-TTC berbentuk tidak
beraturan, berlendir, dan berwarna putih susu dengan warna merah di tengahnya,
sedangkan pada medium YPGA koloni bakteri berbentuk tidak beraturan,
berwarna putih susu dan fluidal, gram negatif, katalase positif, dan virulen.
Tanaman yang menunjukkan inang dari R. solanacearum asal tomat dataran
rendah adalah tomat varietas tymoti F1 dan terung varietas F1 hybrid egg plant.
Masa inkubasi penyakit layu bakteri pada tanaman tomat adalah 17 hari dengan
intensitas penyakit layu 50%, laju infeksi 0,0771 unit/hari, dan nilai AUDPC
282,5%, sedangkan masa inkubasi pada tanaman terung 24 hari dengan intensitas
penyakit 0,01% laju, infeksi 0,0092 unit/hari, dan nilai AUDPC 0,005%.
|
Kembali
|