MENU
|
|
Jenis | : |
KKM
|
Judul | : |
Penerapan teknologi budidaya padi organik oleh petani di Desa sentra pengembangan padi organik di Kabupaten Banyumas
|
Subjek | : |
PADI ORGANIK
|
Pengarang | : |
KHOERON, Ikwanusshokhih Imam
|
Pembimbing | : |
1. Dr. Ir. Anisur Rosyad, M.S.,
2. Ir. Dwi Purwastuti, M.Si.
|
Prodi | : |
SOSEK PERTANIAN/AGRIBISNIS
|
Tahun | : |
2013
|
Call Number | : |
658.931 KHO p
|
Perpustakaan | : |
Fakultas Pertanian
|
Letak | : |
1 eksemplar di Skripsi
|
|
Abstrak :
Pertanian organik merupakan suatu sistem yang berusaha untuk mengembalikan semua jenis bahan organik ke dalam tanah, baik dalam bentuk residu dan limbah pertanaman maupun ternak yang selanjutnya bertujuan memberikan makanan pada tanaman dengan mengandalkan bibit lokal dan menghindari penggunaan pupuk dan pestisida kimia sintetis. Secara umum penerapan teknologi budidaya padi organik di Kabupaten Banyumas belum menggembirakan. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat penerapan teknologi budidaya padi organik dalam aspek penggunaan benih, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit dan mengetahui faktor kendala yang dihadapi petani dalam penerapan teknologi budidaya padi organik.
Metode penelitian yang digunakan adalah survey. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling sebanyak 30 petani padi organik yang terdaftar sebagai anggota kelompok tani.Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif.
Hasil penelitian menyimpulkan petani padi organik belum sepenuhnya menerapkan teknologi budidaya pertanian padi secara organik terutama dalam aspek pemupukan, pengendalian hama dan penyakit. Sedangkan dari aspek benih petani sudah menggunakan benih padi organik. Kendala-kendala penerapan teknologi budidaya padi organik yaitu : faktor sosial adalah adanya persepsi negatif petani terhadap penerapan pertanian budidaya padi organik, kurangnya dukungan keluarga terhadap penerapan pertanian budidaya padi organik, adanya persepsi petani yang takut gagal panen terhadap penerapan pertanian budidaya padi organik, serta faktor ekonomi meliputi modal awal penerapan pertanian budidaya padi organik digunakan sebagai tolok ukur keberhasilan budidaya padi organik, pemasaran yang sulit ditembus oleh petani padi organik, karena kepercayaan pasar yang kurang terhadap petani padi organik dan status kepemilikan lahan untuk budidaya padi organik mempengaruhi keputusan petani terhadap penerapan teknologi budidaya padi organik.
|
Kembali
|