Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Uji toleransi genotip kedelai terhadap keracunan aluminium pada fase vegetatif menggunakan kultur air
Subjek : Soy bean ,Forage legumes
Pengarang : PRIHATININGSIH, Meyrisa
Pembimbing : 1. Dr. Ir. Ponendi Hidayat, M.P., 2. Siti Nurchasanah, S.P., M.Si.
Prodi : PEMULIAAN TANAMAN
Tahun : 2010
Call Number : 633.34 PRI u
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
ditempuh untuk mengatasi masalah tanah masam dan diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi peningkatan produksi kedelai nasional. Tingkat toleransi galur-galur hasil persilangan terhadap aluminium dapat diketahui melalui pengujian dengan menggunakan kultur air. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui pengaruh keracunan Al terhadap pertumbuhan 10 genotip kedelai pada pada fase vegetatif, 2) mengetahui genotip yang toleran terhadap keracunan Al.
Penelitian dilaksanakan di rumah plastik Pemuliaan Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Penelitian dilakukan mulai bulan Maret hingga bulan Mei 2010. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Petak Terbagi dengan rancangan dasar Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan tiga kali ulangan. Faktor yang dicoba berupa tiga taraf konsentrasi Al (Al 0 ppm, 20 ppm, 30 ppm) sebagai petak utama dan sepuluh genotip ( B/W T26F7 G1, B/W T29F7 G2 , B/W T34F7 G3, B/W T38F7 G4, B/W T42F7 G5, B/W T51F7 G6, B/W T63F7 G7, Burangrang, Wilis, dan Slamet) sebagai anak petak. Variabel yang diamati meliputi: tinggi tanaman (cm), panjang akar (cm), bobot basah tajuk (g), bobot basah akar (g), bobot kering tajuk (g), bobot kering akar (g) dan perbandingan tajuk dengan akar (g). Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan uji F untuk mengetahui pengaruh perlakuan dan interaksi antara perlakuan. Uji Jarak Rentang Ganda (UJGD) pada taraf 5 persen digunakan untuk membandingkan nilai rata-rata setiap perlakuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa keracunan aluminium menurunkan nilai rata-rata tinggi tanaman, panjang akar, bobot basah tajuk, bobot basah akar, bobot kering tajuk dan bobot kering akar. Tingkat toleransi kedelai terhadap aluminium dapat diketahui melalui pengukuran panjang akar relatif. Berdasarkan pengukuran panjang akar relatif menunjukkan bahwa genotip B/W T63F7 G7 toleran terhadap keracunan aluminium pada taraf cekaman 30 ppm.
Kembali