Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Uji respon empat kultivar kedelai pada beberapa konsentrasi garam NaCI
Subjek : Fisioologi : Kedelai - Garam NaC1
Pengarang : SA'BANDIYAH, Warnindah
Pembimbing : 1. Prof. Ir. Totok Agung D, H., M.P., Ph.D., 2. Siti Nurchasanah S.P., M.Si.
Prodi : PEMULIAAN TANAMAN
Tahun : 2012
Call Number : 633.34 SAB u
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Kedelai ( Glycine max L. Merril ) merupakan salah satu sumber protein yang penting bagi kehidupan manusia. Lahan salin merupakan salah satu lahan marjinal yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan produksi kedelai. Cekaman salinitas merupakan masalah utama yang sering dihadapi pada lahan tersebut. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut dengan menggunakan kultivar kedelai toleran salinitas. Penelitian ini bertujuan: (1) mengetahui kultivar yang toleran terhadap cekaman garam NaCl; (2) mengetahui respon pertumbuhan kedelai terhadap variasi konsentrasi garam NaCl selama masa vegetatif; (3) mengetahui pengaruh interaksi konsentrasi garam NaCl dengan kultivar kedelai terhadap sifat fisiologi kedelai selama masa vegetatif.
Penelitian dilakukan dari bulan Juni 2011 sampai Juli 2011, di Rumah Kaca Laboratorium Pemuliaan Tanaman dan Bioteknologi Fakultas Pertanian UNSOED, Desa Grendeng, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan petak terbagi. Perlakuan cekaman garam sebagai petak utama (MP), dan kultivar sebagai petak anakan (SP). Faktor perlakuan yang dicoba adalah konsentrasi garam NaCl, yaitu tanpa cekaman NaCl, NaCl dengan konsentrasi 50 mM, NaCl dengan konsentrasi 70 mM dan NaCl dengan konsentrasi 90 mM. Faktor kedua yang dicoba dalam penelitian ini adalah empat kultivar kedelai yaitu Argomulyo, Tidar, Grobogan, dan Slamet. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah luas daun jumlah daun, kandungan klorofil, laju pertumbuhan absolut, laju asimilasi bersih dan pertambahan tinggi tanaman. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji F, jika berbeda nyata atau sangat nyata dilanjutkan dengan Uji Jarak Ganda Duncan pada taraf kesalahan 5 %. Untuk menghitung respon tanaman terhadap cekaman garam NaCl ditentukan berdasarkan Nilai Relatif (NR).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kultivar Argomulyo adalah kultivar yang toleran terhadap cekaman garam NaCl berdasarkan Nilai Relatif. Kultivar kedelai memberikan respon yang sama terhadap perbedaan konsentrasi garam NaCl. Pengaruh perbedaan kultivar kedelai ditinjau dari sifat fisiologi selama masa vegetatif tidak terkait dengan pengaruh cekaman garam NaCl.
Kembali