Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Tingkat persediaan optimal bahan baku tepung tapioka pada perusahaan kerupuk udang UD. Sinar Jaya
Subjek : Raw materials : Tapioca flour - TEPUNG TAPIOKA
Pengarang : APRIRIYA, Era Dwi
Pembimbing : 1. Ir. Hj. Sundari M.P., 2. Ir. Bambang Sumanto, M.Sc.
Prodi : AGRIBISNIS (aj)
Tahun : 2011
Call Number : 657.471 64 APR t
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Masalah yang sering dihadapi oleh perusahaan kerupuk udang adalah masalah produksi. Salah satu cara penekanan biaya produksi adalah dengan menekan persediaan bahan baku tepung tapioka dengan biaya yang minimal. Permasalahan yang dianalisis adalah Berapa besar kuantitas pembelian bahan baku yang paling ekonomis: Berapa besar total inventory cost bahan baku? Kapan harus dilakukan pembelian bahan baku? Apakah terdapat perbedaan antara kuantitas pembelian dan total biaya bahan baku ekonomis dengan kuantitas pembelian dan total biaya bahan baku aktual? Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini adalah mengetahui besar kuantitas pembelian bahan baku tepung tapioka merek “Trompet dan “YPS” yang paling ekonomis, mengetahui total inventory cost bahan baku tepung tapioka, mengetahui waktu pembelian bahan baku tepung tapioka yang tepat, membandingkan kuantitas pembelian dan total biaya bahan baku tepung tapioka yang ekonomis dengan kuantitas pembelian dan total biaya bahan baku tepung tapioka senyatanya.
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan kerupuk udang UD. “Sinar Jaya” di Desa Kaligangsa, Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes pada bulan januari sampai desember 2010. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus, dimana penelitian dilakukan secara intensif terinci dan mendalam terhadap suatu objek yang diteliti. Metode penelitian ini adalah metode wawancara dan dokumentasi. Variabel dalam penelitian ini adalah persediaan dan penggunaan bahan baku. Analisis yang digunakan adalah metode EOQ.
Melihat hasil diatas dapat disimpulkan bahwa persediaan bahan baku setiap tahunnya mengalami peningkatan persediaan bahan baku, frekuensi pembeliaan bahan baku bila menggunakan metode EOQ adalah 5 kali dalam satu periode (1tahun), batas atau titik pemesanan bahan baku yang dibutuhkan oleh perusahaan bila menggunakan metode EOQ rata – rata pertahun pada tepung trompet sebesar 40.209 kilogram sedangkan pada tepung tapioka merek YPS sebesar 38.896 kilogram.Total biaya persediaan bahan baku yang dihitung menurut EOQ lebih sedikit dibandingkan yang dikeluarkan oleh perusahaan, maka ada penghematan biaya persediaan bahan baku bila perusahaan menggunakan metode EOQ dalam persediaan bahan bakunya.
Kembali