Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Saat pemberian mikoriza dan pengurangan dosis pupuk buatan terhadap hasil tanaman kubis bunga (Brassica oleracea L. Var. botrytis)
Subjek : Budidaya kubis, pupuk, fertilezer
Pengarang : SUKMAWATI, Efika
Pembimbing : 1. Ir. Eny Rokhminarsi, M.P., 2. Ir. Hj. Hartati, M.S.
Prodi : HORTIKULTURA
Tahun : 2009
Call Number : 631.86 SUK s
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Tanaman kubis bunga (Brassica oleracea L. var. botrytis) merupakan salah satu jenis sayuran dari keluarga (Cruciferae) yang sangat popular dan digemari oleh masyarakat. Kubis bunga mengandung gizi yang cukup tinggi. Tanaman kubis bunga mempunyai daya adaptasi yang luas terhadap lingkungan tumbuhnya sehingga memungkinkan untuk dikembangkan, namun produksi rata-rata nasional masih rendah. Peningkatan produksi kubis bunga diperlukan teknik budidaya yang tepat seperti pemanfaatan mikoriza dan pengurangan dosis pupuk buatan.
Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui saat pemberian mikoriza yang paling tepat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kubis bunga, (2) mengetahui pengurangan dosis pupuk buatan yang masih memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman kubis yang tinggi, (3) mengetahui interaksi antara saat pemberian mikoriza dan pengurangan dosis pupuk buatan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kubis bunga.
Penelitian ini dilaksanakan di desa Sumampir Kecamatan Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas pada bulan April-Juli 2009. Penelitian ini berupa penelitian polybag yang ditempatkan dilahan terbuka. Rancangan percobaan yang digunakan adalah RAKL (Rancangan Acak Kelompok Lengkap). Faktor yang dicoba yaitu saat pemberian mikoriza dan pengurangan dosis pupuk buatan. Saat pemberian mikoriza terdiri atas tiga taraf yaitu tanpa mikoriza (M0), saat semai (M1), dan saat tanam (M2). Pengurangan dosis pupuk buatan terdiri atas tiga taraf yaitu pengurangan dosis pupuk buatan 0% dari anjuran (B1), pengurangan dosis pupuk buatan 20% dari anjuran (B2), pengurangan dosis pupuk buatan 40% dari anjuran (B3). Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, panjang akar, volume akar, bobot brangkasan basah, bobot brangkasan kering,
umur pembentukan bunga, diameter bunga, dan bobot bunga segar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan mikoriza memberikan pengaruh terhadap jumlah daun, panjang akar, volume akar, bobot brangkasan basah, bobot brangkasan kering, diameter bunga dan tidak berpengaruh terhadap tinggi tanaman, luas daun, umur pembentukan bunga, dan bobot bunga segar. Pengurangan dosis pupuk buatan memberikan pengaruh terhadap peningkatan pertumbuhan dan hasil kecuali tinggi tanaman dan diameter bunga. Interaksi antara pemanfaatan mikoriza dengan pengurangan dosis pupuk buatan memberikan pengaruh terhadap panjang dan volume akar serta tidak berpengaruh terhadap variabel pengamatan lainnya.
Kembali