Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Produktivitas tanaman cabai merah (Capsicum annum Linn) dengan pemberian berbagai jenis dan frekuensi pupuk kandang di lahan pasir pantai
Subjek : Fertilizer : Lahan Pasir - CABAI MERAH
Pengarang : KHOMSYAH, Fitrotul
Pembimbing : 1. Ir. Slamet Rohadi S., M.Agr. St., 2. Dr.Ir.Saparso,M.P.
Prodi : HORTIKULTURA
Tahun : 2011
Call Number : 631.816 2 KHO p
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Cabai merah (Capsicum annum L.) merupakan sayuran tanaman buah semusim yang diperlukan oleh seluruh lapisan masyarakat sebagai penyedap masakan. Semakin berkurangnya lahan pertanian mendorong manusia untuk memanfaatkan lahan marjinal, seperti lahan pasir pantai. Lahan pasir pantai merupakan lahan yang miskin hara, oleh karena itu pada budidaya lahan pasir pantai diperlukan kegiatan pemupukan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis dan frekuensi pemberian pupuk kandang yang baik serta interaksinya terhadap produktivitas tanaman cabai merah di lahan pasir pantai.
Penelitian dilaksanakan di wilayah lahan pasir pantai selatan, Desa Munggang Sari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah pada bulan Oktober 2010 sampai Februari 2011. Percobaan dirancang dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial 3 x 3. Faktor pertama adalah berbagai jenis pupuk kandang (J) terdiri atas pupuk kandang ayam, pupuk kandang sapi, dan pupuk kandang kambing. Faktor kedua adalah frekuensi pemberian pupuk kandang (F) terdiri atas 1 kali pemberian yaitu saat tanam sebesar 600 gram per tanaman, 2 kali pemberian yaitu saat tanam dan 35 hari setelah tanam masing-masing 300 gram per tanaman, dan 3 kali pemberian yaitu saat tanam, 35 hari setelah tanam dan 70 hari setelah tanam masing-masing 200 gram per tanaman. Variabel yang diamati yaitu; tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah daun, luas daun, bobot tanaman segar dan kering, umur berbunga pertama, jumlah akar, volume akar, jumlah bunga mekar, jumlah buah per tanaman, volume buah, bobot buah segar, bobot buah kering, persentase buah jadi, dan persentase bunga jadi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan jenis pupuk kandang ayam (J1) memberikan produksi paling tinggi sebanyak 7,538 t/ ha dibanding jenis pupuk kandang sapi 6,899 t/ ha dan pupuk kandang kambing 6,589 t/ ha. Frekuensi pemberian pupuk kandang 3 kali memberikan produksi paling tinggi sebanyak 8,003 t/ ha dibanding frekuensi pemberian pupuk kandang 2 kali 6,982 t/ ha dan frekuensi pemberian pupuk kandang 1 kali 6,043 t/ ha. Interaksi berbagai jenis dan frekuensi pemberian pupuk kandang tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah di lahan pasir pantai.
Kembali