Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Efisiensi penggunaan faktor produksi pada agroindustri keripik pisang di Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas
Subjek : KERIPIK PISANG
Pengarang : SETIAWAN, Budi
Pembimbing : 1. Ir. S.H. Suseno, SU., 2. Altri Mulyani, S.P., M.Sc.
Prodi : Agribisnis
Tahun : 2012
Call Number : 657,48 SET e
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Pisang merupakan salah satu komoditas hortikultura unggulan di Indonesia. Hal ini dikarenakan pisang merupakan buah yang tidak mengenal musim sehingga dapat berbuah setiap waktu. Selain itu dengan kemampuan hidupnya yang tinggi dan perkembangbiakan yang relatif cepat menyebabkan ketersediaan buah pisang cukup melimpah. Hal inilah yang kemudian menjadi salah satu yang melatar belakangi pemanfaatan buah pisang sebagai bahan baku utama agroindustri keripik pisang di Kecamatan Cilongok. Untuk mendapatkan keuntungan yang tinggi pengrajin membutuhkan kombinasi penggunaan faktor produksi yang tepat dan efisien dalam memproduksi keripik pisang. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui besar biaya produksi dan pendapatan agroindustri keripik pisang di Kecamatan Cilongok, 2) mengetahui pengaruh penggunaan faktor produksi bahan baku pisang, minyak goreng, bumbu, kayu bakar, dan tenaga kerja terhadap produksi keripik pisang, 3) mengetahui efisiensi penggunaan faktor produksi pada agroindustri keripik pisang di kecamatan Cilongok.

Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Cilongok. Pengambilan data dilaksanakan dari bulan Januari sampai Februari 2012. Metode pengambilan responden dilakukan secara sensus. Metode analisis yang digunakan adalah analisis biaya dan pendapatan, analisis fungsi produksi linear berganda, dan analisis efisiensi penggunaan faktor produksi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan faktor produksi bahan baku pisang, minyak goreng, bumbu, kayu bakar dan tenaga kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap produksi keripik pisang. Secara parsial faktor produksi bahan baku pisang dan kayu bakar berpengaruh terhadap produksi keripik pisang sedangkan faktor produksi minyak goreng, bumbu dan tenaga kerja tidak berpengaruh. Biaya total yang dikeluarkan adalah Rp1.162.860,00 per hari sedangkan pendapatan bersih yang diperoleh sebesar Rp98.936,00 per hari. Hasil penelitian juga menunjukkan penggunaan faktor produksi bahan baku pisang tidak efisien dan penggunaan faktor produksi kayu bakar belum efisien.
Kembali