Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Efisiensi Pemasaran Kapulaga Di Desa Sunyalangu Kecamatan Karanglewas Kabupaten Banyumas
Subjek : Budidaya tanaman Kapulaga : kapulaga, efisiensi pemasaran, saluran pemasaran
Pengarang : ILLAHI, Ali Kurnia
Pembimbing : 1. Kusmantoro Edy Sularso, 2. Dindy Darmawati Putri,
Prodi : AGRIBISNIS
Tahun : 2020
Call Number : 339.138 ILL e
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Kapulaga merupakan salah satu tanaman dari sektor perkebunan yang memiliki berbagai macam manfaat dan dapat diolah menjadi berbagai macam produk. Salah satu desa yang berkontribusi dalam produksi kapulaga di Kabupaten Banyumas adalah Desa Sunyalangu Kecamatan Karanglewas. Potensi Desa Sunyalangu sebagai satu – satunya desa penghasil kapulaga di Kecamatan Karanglewas perlu diimbangi dengan pemasaran yang efisien untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Tujuan penelitian adalah (1) Menganalisis harga, biaya, dan keuntungan saluran pemasaran kapulaga di Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, (2) Mengetahui saluran pemasaran kapulaga yang paling efisien di Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah survei. Penentuan responden dilakukan dengan metode simple random sampling dengan jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 65 petani dan 12 lembaga pemasaran. Metode analisis yang digunakan adalah: (1) marjin pemasaran, (2) farmer’s share, (3) analisis bagian biaya dan keuntungan, (4) analisis indeks efisiensi teknis dan ekonomis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) besarnya marjin pemasaran kapulaga di Desa Sunyalangu untuk saluran I adalah Rp 324.000 per kg, saluran II adalah Rp 365.667 per kg dan saluran III adalah Rp. 150.000 per kg, (2) besarnya farmer’s share untuk saluran I adalah 39,3 persen, saluran II adalah 34,2 persen dan saluran III adalah 56,5 persen. (3) Persentase biaya untuk saluran I adalah 30,4 persen, saluran II adalah 47,5 persen dan saluran III adalah 17,8 persen. Persentase keuntungan untuk saluran I adalah 39,5 persen, saluran II adalah 52,3 persen dan saluran III adalah 87,8 persen, (5) Besarnya indeks efisiensi teknis perkilogram untuk saluran I adalah Rp. 2.690/km, saluran II adalah Rp. 10.993,8/km, saluran III adalah Rp. 50,4/km. Besarnya Indeks efisiensi ekonomis perkilogram untuk saluran I adalah 1,3, saluran II adalah 1,1, saluran II adalah 5. Hal tersebut menunjukkan bahwa saluran pemasaran III merupakan saluran pemasaran kapulaga di Desa Sunyalangu paling efisien.
Kata kunci: Efisiensi pemasaran, saluran pemasaran, dan kapulaga
Kembali