MENU
|
|
|
| Jenis | : |
KKM
|
| Judul | : |
Daya saing usahatani kedelai di Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas Jawa Tengah
|
| Subjek | : |
Usahatani : kedelai
|
| Pengarang | : |
WIDAYATI, Septy
|
| Pembimbing | : |
1. Ir. H. Kasan Kohari, MSP.,
2. Ir. Dwi Purwastuti, M.Si
|
| Prodi | : |
SOSEK PERTANIAN/AGRIBISNIS
|
| Tahun | : |
2010
|
| Call Number | : |
338.403.2 WID d
|
| Perpustakaan | : |
Fakultas Pertanian
|
| Letak | : |
1 eksemplar di Skripsi
|
|
Abstrak :
Kedelai di Indonesia merupakan komoditas yang pasokannya semakin cenderung tidak dapat dipenuhi dari hasil produksi dalam negeri sendiri. Produktivitas dan produksinya dalam negeri hampir tidak mungkin dapat memenuhi permintaan yang semakin meningkat. Kecamatan Sokaraja merupakan wilayah yang terkenal dengan sentra produksi kedelai di wilayah Banyumas yang didukung oleh 281 industri rumah tangga olahan kedelai, namun produksinya semakin menurun selama sepuluh tahun terakhir yang dikarenakan oleh kurangnya pengairan, serangan organisme pengganggu tanaman yang tidak dapat dikendalikan, serta petani dalam menjalankan usahanya tidak lepas dari faktorfaktor produksi yang saling terkait satu sama lain. Tujuan penelitian ini adalah:
mengetahui daya saing usahatani kedelai di Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas berdasarkan empat indikator, yaitu Privat Profitability (PP), Social Profitability (SP), Keunggulan komparatif dan Keunggulan kompetitif,
mengetahui pengaruh perubahan input dan output pada usahatni kedelai terhadap keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif.
Penelitian ini dilakukan di Desa Sokaraja Kidul, Sokaraja Wetan, Sokaraja Lor, dan Pamijen Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas pada bulan Mei sampai dengan bulan Juni 2010 dengan metode survei. Sasaran penelitian ini
adalah petani kedelai di desa terpilih pada musim tanam bulan Juni sampai dengan September tahun 2009. Rancangan pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Simple Random Sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah: Policy Analysis Matrix (PAM), Penentuan Alokasi Biaya Domestik dan Asing, Penentuan Harga Bayangan (Shadow Price), Matriks Penilaian Daya Saing, Analisis Sensitivitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani kedelai di Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas memiliki daya saing sedang. Usahatani kedelai di Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas dapat dikatakan termasuk sensitif
karena penurunan harga output 10 persen telah menjadikan Social Profitability semakin negatif, terlebih apabila terjadi penurunan harga output 20 persen telah menjadikan Privat Profitability dan Social Profitability menjadi negatif.
Usahatani kedelai di Kecamatan Sokaraja disarankan untuk dikembangkan karena meskipun memiliki daya saing sedang tetapi masih layak untuk diusahakan karena masih memiliki nilai Privat Profitability yang positif dan agar usahatani ini tetap berkembang, disarankan pemerintah memberi kebijakan yang berpihak kepada petani kedelai, seperti subsidi input dan harga dasar kedelai.
|
Kembali
|
