MENU
|
|
|
| Jenis | : |
KKM
|
| Judul | : |
Budidaya dan Pemasaran Kangkung (Ipomea Aquatica Forsk L.) dengan Sistem Hidroponik NFT (Nutrient Film Technique) pada VAS Green Cilacap, Jawa Tengah
|
| Subjek | : |
|
| Pengarang | : |
MUHFIDAH, Evita Putri
|
| Pembimbing | : |
Endang Sriningsih
|
| Prodi | : |
AGROBISNIS D3
|
| Tahun | : |
2021
|
| Call Number | : |
|
| Perpustakaan | : |
Fakultas Pertanian
|
| Letak | : |
1 eksemplar di Laporan D3
|
|
Abstrak :
Green Cilacap merupakan usaha yang bergerak di bidang pertanian khususnya hidroponik. VAS Green Cilacap beralamatkan di Jalan Laban nomor 38 Kelurahan Gumilir, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. VAS Green Cilacap didirikan pada tahun 2019 oleh Ibu Atin dan suami. VAS Green Cilacap melakukan budidaya dengan sistem hidroponik NFT dan wick dengan beberapa jenis komoditi yang dibudidayakan, diantaranya yaitu kangkung, selada, pakcoy, daun mint, dan lainnya. Praktik kerja lapangan dimulai pada tanggal 8 Maret 2021 sampai 8 Mei 2021 dengan mempelajari budidaya dan pemasaran kangkung hidroponik dengan sistem NFT di VAS Green Cilacap.
Proses budidaya kangkung dengan sistem hidroponik NFT di VAS Green Cilacap yaitu dimulai dari persiapan peralatan dan bahan, persemaian dengan menggunakan benih Bangkok LP-1 Cap Panah Merah, pembibitan, penanaman (pindah tanam dari tempat persemaian ke instalasi dengan menggunakan netpot), pemberian nutrisi sesuai kebutuhan tanaman, pemeliharaan tanaman, serta panen dan pasca panen kangkung hidroponik. Pemasaran kangkung hidroponik yang dilakukan oleh VAS Green Cilacap yaitu dengan melakukan pemasaran secara langsung (direct marketing) dan pemasaran secara online.
Kendala dalam pelaksanaan budidaya kangkung secara hidroponik NFT di VAS Green Cilacap yaitu kendala sarana prasarana (posisi instalasi yang berada di samping tembok membuat tanaman kangkung tumbuh miring/tidak tegak), dan kendala tenaga kerja (kurangnya tenaga kerja VAS Green sehingga produksi/budidaya kangkung hidroponik tidak dapat dilakukan dalam jumlah banyak/maksimal). Kendala mengenai pemasaran kangkung dengan sistem hidroponik NFT di VAS Green Cilacap yaitu kurangnya kerjasama yang dilakukan oleh VAS Green kepada mitra dagang atau organisasi dari daerah lain untuk memperluas pemasaran tanaman kangkung hidroponik VAS Green ke luar daerah Cilacap.
Hasil analisis finansial pada budidaya dan pemasaran kangkung hidroponik di VAS Green Cilacap dalam satu kali periode tanam pada bulan Maret 2021 yaitu memerlukan biaya total sebesar Rp. 243.875,00 yang terdiri dari biaya tetap sebesar Rp. 38.875,00 dan biaya variabel sebesar Rp. 205.000,00. Penerimaan yang diterima VAS Green yaitu sebesar Rp. 412.500,00 dengan menjual sebanyak 33 kemasan kangkung hidroponik 500 gram dengan harga Rp. 12.500,00 per kemasan. Maka, pendapatan atau keuntungan yang diterima VAS Green yaitu sebesar Rp. 168.625,00. BEP volume produksi terjadi pada 6 kemasan per 500 gram. BEP harga produksi terjadi pada Rp. 7.390,00 per kemasan (500 gram). BEP penerimaan terjadi pada Rp. 77.286,00. R/C ratio yang dihasilkan dari usaha VAS Green Cilacap dalam menjual kangkung hidroponik dalam satu kali periode tanam (selama satu bulan) yaitu sebesar 1,7. Hal tersebut menunjukkan bahwa usaha budidaya kangkung hidroponik dengan sistem NFT di VAS Green menguntungkan dan layak untuk diusahakan, sebab R/C ratio lebih dari 1 (1,7 > 1).
|
Kembali
|
