Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Analisis rhodamin B dan faktor yang mempengaruhi penggunannnya pada makanan jajanan yang beredar di Pasar Wage, Purwokerto
Subjek : Keamanan pangan : Rhodamin B, Pewarna tekstil, Gizi
Pengarang : ANGGRAINI, Dian Novita
Pembimbing : 1. Ir. Budi Sustriawan, M.Si., 2. Gunawan Wijonarko, S.P., M.P.,
Prodi : ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN
Tahun : 2019
Call Number : 338.439.54 ANG a
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Makanan jajanan merupakan makanan yang dijual di tempat-tempat keramaian umum dan dapat langsung dikonsumsi tanpa pengolahan lebih lanjut. Berbagai macam makanan jajanan banyak ditemui di Pasar Wage. Proses pengolahan makanan jajanan sangat berisiko terhadap penggunaan bahan tambahan yang tidak diijinkan. Rhodamin B merupakan pewarna tekstil yang banyak digunakan pada makanan jajanan dan berbahaya bila dikonsumsi. Penggunaan rhodamin B dapat memberikan warna merah cerah pada makanan jajanan. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian tentang analisis rhodamin B dan faktor yang mempengaruhi penggunaannya pada makanan jajanan yang beredar di Pasar Wage. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui ada tidaknya rhodamin B pada kue ku, kue lapis, angleng dan cenil yang ada di Pasar Wage, Purwokerto 2) Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan rhodamin B sebagai bahan pewarna di kue ku, kue lapis, angleng dan cenil yang ada di Pasar Wage, Purwokerto 3) Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan keamanan pangan dan pendidikan produsen, upaya penghematan biaya produksi serta kemudahan dalam mendapatkan zat pewarna dengan penggunaan rhodamin B. Penelitian ini adalah penelitian survey yang dilakukan di Pasar Wage, Purwokerto dengan sasaran produsen dan pedagang kue ku, kue lapis, angleng dan cenil. Rancangan pengambilan sampel jajanan menggunakan metode purposive sampling dengan pertimbangan makanan jajanan yang berwarna merah terang. Pengambilan responden produsen dan pedagang menggunakan metode sensus. Hal ini dikarenakan jumlah populasi pedagang dan produsen makanan jajanan berwarna merah terang yang ada di Pasar Wage, Purwokerto hanya ada 13 pedagang dan 4 produsen. Pengujian rhodamin B dilakukan dengan uji kualitatif dan kuantitatif. Analisis data dilakukan dengan uji Spearman’s Rank. Hasil penelitian menunjukkan terdapat rhodamin B pada 12 sampel makanan jajanan dengan kadar 0,070 mg/g sampai 0,452 mg/g. Faktor penyebab penggunaan rhodamin B yaitu upaya penghematan biaya produksi, kemudahan dalam mendapatkan zat pewarna dan tingkat pendidikan. Terdapat hubungan antara upaya penghematan biaya produksi, kemudahan dalam mendapatkan zat pewarna dan tingkat pendidikan terhadap penggunaan rhodamin B. Sedangkan untuk tingkat pengetahuan, tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan keamanan pangan produsen terhadap penggunaan rhodamin B.
Kembali