MENU
|
|
Jenis | : |
KKM
|
Judul | : |
Analisis marjin pemasaran buah pepaya (Studi Kasus Pemasaran pepaya Red Lady di Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga)
|
Subjek | : |
Manajemen pemasaran - marketing ; pepaya
|
Pengarang | : |
ERMAWATI, Candra
|
Pembimbing | : |
1. Dr.Ir.Suyono, M.S.,
2. Dr.rer.agr.Ir. Djeimy Kusnaman, M.Sc.Agr
|
Prodi | : |
SOSEK PERTANIAN/AGRIBISNIS
|
Tahun | : |
2010
|
Call Number | : |
338.439.5 ERM a
|
Perpustakaan | : |
Fakultas Pertanian
|
Letak | : |
1 eksemplar di Skripsi
|
|
Abstrak :
Pepaya merupakan salah satu buah yang mempunyai prospek untuk dikembangkan di Indonesia. Pepaya Red Lady telah dibudidayakan di Desa
Karangcengis Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. Pepaya Red Lady terdiri atas dua jenis, yaitu pepaya Red Lady bulat dan pepaya Red Lady oval. Keterkaitan kegiatan usahatani dan pemasaran dalam memenuhi ketersediaan produk pertanian di tangan konsumen sangat dibutuhkan. Peningkatan produksi tidak akan berarti bila tidak disertai pemasaran yang baik. Banyaknya lembaga pemasaran yang terlibat dalam pemasaran pepaya Red Lady akan mempengaruhi panjang pendeknya saluran pemasaran dan besarnya biaya pemasaran. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui besarnya marjin pemasaran, bagian harga yang diterima petani (farmer’s share) serta bagian biaya dan keuntungan pada setiap lembaga pemasaran.
Pengambilan data dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Desember 2009. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive). Pengambilan sampel petani dilakukan di tiga desa yang merupakan daerah penghasil pepaya Red Lady, yaitu Desa Karangcengis, Desa Cipawon dan Desa Panaruban. Metode pengambilan sampel untuk petani menggunakan metode sensus, sebanyak 30 petani. Metode pengambilan sampel untuk pedagang ditentukan dengan metode
Snowball Sampling, berjumlah 12 orang. Metode deskriptif digunakan untuk menganalisis saluran pemasaran dan marjin pemasaran.
Ada dua macam saluran pemasaran pepaya Red Lady, yaitu: I Petani -> pedagang pengumpul -> agen -> pedagang besar -> pedagang pengecer -> konsumen, dan II Petani -> pedagang pengumpul -> agen -> konsumen. Marjin pemasaran pepaya Red Lady pada saluran pertama sebesar Rp2.050,00/kg untuk pepaya Red Lady oval dan saluran pemasaran kedua sebesar Rp5.050,00/kg untuk pepaya Red Lady oval dan Rp5.700,00/kg untuk pepaya Red Lady bulat. Farmer’s share pada saluran pemasaran pertama sebesar 41,43 persen dan saluran pemasaran kedua sebesar 22,31 persen untuk pepaya Red Lady oval dan 12,31 persen untuk pepaya Red Lady bulat. Bagian biaya pada saluran pemasaran
pertama sebesar 41,33 persen dan saluran pemasaran kedua sebesar 19,49 persen untuk pepaya Red Lady bulat dan 17,26 persen untuk pepaya Red Lady oval. Bagian keuntungan pada saluran pemasaran pertama sebesar 58,68 persen dan saluran pemasaran kedua sebesar 82,74 persen untuk pepaya Red Lady bulat dan 80,51 persen untuk pepaya Red Lady oval.
|
Kembali
|