Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Analisis kadar air pada tanah kering menggunakan teknik pengolahan citra digital (Studi kasus desa Gunung Tugel Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas)
Subjek : Pengolahan Citra : Kadar air - Soil
Pengarang : ASMONO, Bentar Tri
Pembimbing : 1. Ir. Masrukhi, M.P., 2. Susanto Budi Sulistyo, S.TP., M.Si.
Prodi : TEKNIK PERTANIAN
Tahun : 2012
Call Number : 631.423 2 ASM a
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Analisis kadar air tanah pada lahan kering menggunakan teknik pengolahan citra adalah menganalisis kadar air dengan cara melihat perubahan warna dari tanah jenuh hingga tanah tersebut tidak jenuh atau kering. Penelitian ini bertujuan untuk (1). Menganalisis hubungan antara kadar air tanah dengan parameter visual citra tanah lahan kering, (2). Menganalisis tingkat ketelitian pengukuran kadar air tanah menggunakan teknik pengolahan citra, (3). Menentukan parameter visual citra yang tepat untuk dijadikan parameter pendugaan kadar air tanah.
Penelitian dilakukan setiap hari sampai sampel tanah tersebut kering (kira-kira 28 hari) menggunakan 30 ring sampel tanah lahan kering yang diambil citranya. Pengambilan citra sampel ini dilakukan dalam kotak tertutup yang ditutupi oleh kain hitam supaya intensitas cahaya tidak dipengaruhi cahaya dari luar. Pengambilan citra dilakukan dengan web cam yang disambung dengan kabel USB ke perangkat komputer untuk diolah lebih lanjut. Parameter-parameter visual citra yang digunakan untuk menganalisis warna sampel tanah diantaranya adalah indeks RGB, HSI. Setiap hari, bobot tanah sampel ditimbang sampai tanah kering (kira-kira 28 hari), dan setelah 28 hari sampel tanah tersebut ditimbang kembali untuk mengetahui total padatan tanah pada ring sampel yang nantinya digunakan untuk mengetahui kadar air secara gravimetri. Parameter visual citra yang dihitung MPEnya adalah yang memiliki koefisien determinasi (R2)≥0,8.
Penelitian mendapatkan hasil Parameter visual citra yang mempunyai korelasi (R2) sangat rendah adalah index R, G, B, index Hue dan saturasi, sedangkan parameter yang memiliki korelasi (R2) kuat dengan kadar air tanah adalah intensitas. Parameter visual citra yang dihitung nilainya yaitu intensitas dengan nilai MPE 19,62 % dan ketelitiannya mencapai 80,38 %. Parameter visual citra yang teliti dan tepat digunakan
Kembali