Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : CERAI GUGAT BESERTA AKIBAT HUKUMNYA KARENA KURANGNYA NAFKAH BATIN (Tinjauan Yuridis Putusan Pengadilan Agama Cikarang Nomor 1481/Pdt.G/2019/PA.Ckr)
Subjek : Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan
Pengarang : DONI ZULFAJAR NUR FAUZI
Pembimbing : Siti Muflichah Mukhsinun
Prodi : ILMU HUKUM
Tahun : 2020
Call Number : 346.01 FAU c
Perpustakaan : Fakultas Hukum
Letak : 2 eksemplar di Koleksi Referensi
Abstrak :
Tujuan perkawinan menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974
maupun menurut Kompilasi Hukum Islam dalam kenyataannya sulit untuk
diwujudkan, seperti kasus yang terjadi dalam putusan Pengadilan Agama
Cikarang Nomor : 1481/Pdt.G/2019/PA.Ckr mengenai cerai gugat beserta
akibat hukumnya karena kurangnya nafkah batin.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pertimbangan
hukum Hakim dalam mengabulkan cerai gugat beserta akibat hukumnya
karena kurangnya nafkah batin pada putusan Pengadilan Agama Cikarang
Nomor 1481/Pdt.G/2019/PA.Ckr. Metode penelitian yang digunakan adalah
pendekatan yuridis normatif, spesifikasi penelitian preskriptif analitis, metode
pengumpulan data studi kepustakaan dengan inventarisasi data, alaisis data
normatif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pertimbangan hukum hakim dalam
memutuskan perkara tersebut hanya mendasar pada Pasal 19 huruf (f)

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan jo Pasal 116 huruf (f)

Kompilasi Hukum Islam. Menurut peneliti, sebaiknya Hakim
mempertimbangkan Pasal 19 huruf (e) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun
1975 dan Pasal 116 huruf (e) Kompilasi Hukum Islam tentang salah satu pihak
mendapat cacat badan atau penyakit dengan akibat tidak dapat menjalankan
kewajibannya sebagai suami atau isteri
.
Kata kunci : Cerai Gugat, Kurangnya Nafkah Batin
Kembali