Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Melayani Dengan Hati Mengantar ke Prestasi


MENU
Jenis : KKM
Judul : Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah Di Kabupaten Banyumas Tahun 2022
Subjek : Efektivitas, Program Hibah Air Minum, Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Pengarang : Muhammad Sulton A, F1B020087
Pembimbing : Hikmah Nuraeini, Lilis Sri Sulistiani
Prodi : ADMINISTRASI PUBLIK
Tahun : 2024
Call Number : ANE.1767/2024 SUL e
Perpustakaan : FISIP
Letak : 1 eksemplar di FISIP
Abstrak :
Penelitian Ini Berjudul Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah Di Kabupaten Banyumas Tahun 2022. Sejak Tahun 2014, Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (Pupr) Telah Melaksanakan Sebuah Program Hibah Air Minum Perkotaan. Program Ini Merupakan Langkah Inovatif Untuk Mengatasi Masalah Dalam Penyediaan Air Bersih Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (Mbr), Terutama Karena Biaya Investasi Yang Tinggi Dalam Membangun Jaringan Perpipaan. Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Efektivitas Program Hibah Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah Perumda Air Minum Tirta Satria Kabupaten Banyumas Tahun 2022. Penelitian Ini Menggunakan Metode Penelitian Kualitatif Deskriptif Dengan Teknik Pengumpulan Data Menggunakan Interview, Menganalisa Data-Data Proposal, Laporan Pelaksanaan Serta Hasil Monitoring Pelaksanaan Program. Data Juga Di Peroleh Lewat Aplikasi Yang Tersedia, Serta Laporan Analisa Lapangan Yang Dilakukan Oleh Tim Teknis Perumda Air Minum Tirta Satria. Validitas Didasarkan Pada Triangulasi. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Program Hibah Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah Kabupaten Banyumas Tahun 2022 Sudah Efektif. Berdasarkan Data Ketercapaian Target Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Perkotaan Mbr Tahun 2022 Telah Mencapai Seribu Dua Puluh Delapan Dari Seribu Mbr Yang Telah Ditargetkan. Dalam Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Telah Mencapai Sembilan Puluh Satu Koma Empat Persen Dan Ketidaktercapaian Hanya Delapan Koma Enam Persen Tidak Melebihi Sepuluh Persen Dari Margin Error Yang Ditetapkan Pemerintah. Bagi Penerima Manfaat Hibah Air Minum Mendapatkan Keringanan Biaya Pemasangan Yang Murah, Tidak Ada Kendala Aliran Air, Dan Merasa Sangat Terbantu Sebagai Sumber Utama Ketersediaan Air Bersih. Ketidaktercapaian Delapan Koma Enam Persen Disebabkan Karena Ada Kendala Yang Tidak Dapat Diatasi Seperti Calon Penerima Tidak Memenuhi Persyaratan Teknis (Ruko/Kios), Calon Penerima Membatalkan Keikutsertaan Dalam Program Mbr, Calon Penerima Sudah Terpasang Ke Jaringan Pdam Dan Calon Penerima Alamat Tidak Valid.
Kembali