MENU
|
|
Jenis | : |
KKM
|
Judul | : |
AnalisisPengaruh Sektor Pertanian terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Gresik
|
Subjek | : |
Agriculture; Ekonomi pertanian
|
Pengarang | : |
SAFITRI, Nur Khoylilatul
|
Pembimbing | : |
1. Budi Dharmawan
2. Dindy Darmawati Putri
|
Prodi | : |
AGRIBISNIS
|
Tahun | : |
2023
|
Call Number | : |
|
Perpustakaan | : |
Fakultas Pertanian
|
Letak | : |
1 eksemplar di Skripsi
|
|
Abstrak :
Pertumbuhan ekonomi adalah salah satu tolak ukur yang dipakai untuk
meningkatkan adanya pembangunan suatu daerah dari berbagai macam sektor.
Kemajuan perekonomian suatu daerah dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi
secara agregat yang dapat dihitung melalui PDRB. Tingkat PDRB di Kabupaten
Gresik tergolong tidak stabil karena cenderung mengalami kenaikan dan penurunan
selama periode tahun 2010-2020. Kabupaten Gresik memiliki potensi sektor
pertanian yang cukup besar dan memberikan sumbangan yang cukup signifikan
dalam pertumbuhan ekonomi. Namun dalam 2 tahun terakhir sektor pertanian terus
mengalami penurunan. Tanaman pangan merupakan salah satu sub sektor pertanian
yang memberikan sumbangan cukup besar terhadap PDRB sektor pertanian. Setiap
kecamatan di Kabupaten Gresik belum terfokus untuk memproduksi tanaman
pangan yang sesuai untuk masing-masing kecamatan. Penelitian ini bertujuan
untuk: (1) mengetahui seberapa besar pengaruh sektor pertanian terhadap PDRB
Kabupaten Gresik tahun 2010-2020; dan (2) menentukan komoditas tanaman
pangan yang dapat diprioritaskan untuk dikembangkan di masing-masing
kecamatan di Kabupaten Gresik.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, jenis data yang digunakan
yaitu data sekunder dengan metode pengambilan data menggunakan dokumentasi
dari Badan Pusat Statistika (BPS) dalam kurun waktu 2010-2020. Data sekunder
diolah dengan menggunakan Software SPSS 25 dan Microsoft Excel 2010.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November-Desember 2022. Analisis data
yang digunakan yaitu analisis Regresi Linier Sederhana, analisis Location Quotient
(LQ), analisis Dynamic Location Quotient (DLQ), dan analisis gabungan LQ dan
DLQ.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sektor pertanian berpengaruh
secara positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Gresik
dengan koefisien regresi sebesar 20,732 dan koefisien determinasi (R2
) sebesar 93
persen. Komoditas padi sawah prioritas dikembangkan di Kecamatan Cerme,
Balongpanggang, Duduksampeyan, Kebomas, Manyar, Bungah, Sidayu, dan
Dukun. Komoditas padi ladang prioritas dikembangkan di Kecamatan Kebomas,
Sidayu, dan Ujung Pangkah. Komoditas jagung prioritas dikembangkan di
Kecamatan Wringinanom, Driyorejo, Kedamean, dan Menganti. Komoditas
kedelai prioritas dikembangkan di Kecamatan Kedamean, Menganti, Kebomas, dan
Sangkapura. Komoditas kacang tanah prioritas dikembangkan di Kecamatan Ujung
Pangkah dan Sangkapura. Komoditas kacang hijau prioritas dikembangkan di
Kecamatan Kedamean, Menganti dan Benjeng. Komoditas ketela pohon prioritas
dikembangkan di Kecamatan Panceng, Ujung Pangkah, Sangkapura, dan Tambak.
|
Kembali
|