MENU
|
|
Jenis | : |
KKM
|
Judul | : |
Analisis pasang surut menggunakan metode admiralty (studi kasus pelabuhan Cirebon)
|
Subjek | : |
Oseanografi Dinamis
|
Pengarang | : |
Taufik Faturohman
|
Pembimbing | : |
Wahyu Widiyanto, ST.,MT
Dr. Eng Purwanto Bekti S.
|
Prodi | : |
TEKNIK SIPIL
|
Tahun | : |
2014
|
Call Number | : |
551.47 FAT a
|
Perpustakaan | : |
Fakultas Teknik
|
Letak | : |
1 eksemplar di Fakultas Teknik
|
|
Abstrak :
INTISARI
Dalam dunia kelautan dan kehidupan manusia sehari-hari, pasang surut sangat penting dikaji untuk keperluan seperti bidang geologi, pembangunan konstruksi teknik sipil, lingkungan, bidang biologi dan pertanian, serta pengembangan energi pasut. Ada berbagai metode peramalan pasut telah dikembangkan saat ini, seperti metode least square dan metode Admiralty.
Pada penelitian ini akan digunakan metode Admiralty, yang akan mencari komponen-komponen pasang surut (M2, S2, N2, K2, K1, O1, P1, M4, MS4), nilai amplitudo, fase, tipe pasang surut, dan chart datum perairan Pelabuhan Cirebon.
Dari hasil analisis diperoleh nilai amplitudo tiap-tiap komponen pasang surut, dengan komponen yang paling dominan adalah M2 dengan amplitudo sebesar 16,09 dan fase sebesar 14,81, serta didapat MSL sebesar 60,04 cm. Perairan Pelabuhan Cirebon memiliki tipe pasang surut campuran condong ke harian ganda dengan nilai F (formzal) sebesar 0,73.
Kata kunci : Pasang Surut, Metode Admiralty, Pelabuhan
|
Kembali
|