MENU
|
|
Jenis | : |
KKM
|
Judul | : |
Analisis kondisi hidrologi akibat penambahan kawasan terbangun di Purwokerto Selatan
|
Subjek | : |
Hidrologi
|
Pengarang | : |
Fuad Magfur Mahasibi
|
Pembimbing | : |
Dr. Eng Purwanto Bekti Santoso
Sanidhya Nika Purnomo, ST.,MT
|
Prodi | : |
Teknik Sipil
|
Tahun | : |
2014
|
Call Number | : |
551.48 MAH a
|
Perpustakaan | : |
Fakultas Teknik
|
Letak | : |
1 eksemplar di Fakultas Teknik
|
|
Abstrak :
Rencana pembangunan Hotel Karlita tentunya akan banyak membutuhkan air tanah
untuk kebutuhan hotel, dimana akan dibuat kamar sebanyak 124 kamar. Mengingat sumber
air di hotel ini menggunakan air tanah dari sumur dalam. Dan kondisi daerah tangkapan air
yang semakin kritis, maka kesempatan air hujan masuk ke perut bumi menjadi semakin
sedikit. Sementara itu pemakaian air tanah melalui pemompaan semakin hari semakin
meningkat. Akibatnya terjadi defisit air tanah, yang mengakibatkan makin dalamnya muka air
tanah.
Penelitian ini menggunakan metode survei berupa pengukuran, dan percobaan
peresapan untuk memperoleh data yang dibutuhkan, dan untuk analisis intensitas hujan
menggunakan metode mononobe, dan untuk analisis sumur resapan menggunakan metode SK
SNI 03-2453-2002.
Dari hasil perhitungan hidrologi curah hujan rancangan kala ulang 5 tahun sebesar
68,66 mm/jam. Berdasarkan data dan analisis perhitungan sesuai SK SNI 03-2453-2002,
diperoleh kedalaman 1,3 m dan diameter 1 m. Untuk meresapkan limpasan dari atap
bangunan sebanyak 265 buah sumur resapan. Kegiatan pemompaan di Hotel Karlita ini
mengakibatkan penurunan muka air tanah (drawdown) sebesar 5,7893 cm. Untuk
mengembalikan muka air tanah kembali seperti semula dibutuhkan jeda waktu pemompaan
selama 45,1949 menit.
Kata Kunci : Sumur Resapan, Drawdown, Residual Drawdown
|
Kembali
|