Selamat Datang Di OPAC Perpustakaan Unsoed

Happy New Year 2022


MENU
Jenis : KKM
Judul : Uji performansi alat Rapid Quality Detector (PROTOTYPE III) untuk pengukuran kualitas buah jambu biji merah
Subjek : JAMBU BIJI
Pengarang : SUSANTY, Gita Natalie
Pembimbing : 1. Ir. Agus Margiwiyatno, M.S., Ph.D., 2. Dr. Ir. Siswantoro, M.P.
Prodi : TEKNIK PERTANIAN
Tahun : 2014
Call Number : 338,518 SUS u
Perpustakaan : Fakultas Pertanian
Letak : 1 eksemplar di Skripsi
Abstrak :
Jambu biji merah termasuk komoditi yang mudah rusak (persibel),
kerusakan yang terjadi diakibatkan proses metabolisme seperti respirasi dan
transpirasi. Untuk menyediakan buah yang berkualitas dan disukai konsumen
maka produsen perlu melakukan sortasi karena kualitas buah biasanya sangat
beragam meskipun berasal dari pohon yang sama. Alat yang digunakan dalam
penelitian ini dirancang dan dibuat oleh bapak Ir. Agus Margiwiyatno, MS. PhD
yaitu alat yang dapat mendeteksi kualitas buah yang memanfaatkan sensor LDR
dan sinar laser. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik luaran deret
sensor LDR terhadap indikator kualitas (kekerasan, warna, total padatan terlarut)
buah jambu biji merah dan untuk mengetahui perubahan indikator kualitas buah
jambu biji merah terhadap respon sensor deret LDR.

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Pertanian Fakultas
Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Penelitian ini menggunakan
pengukuran destructive dan non destructive dengan tiga perlakuan yaitu utuh,
impact, pressure. Faktor perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kondisi buah (P) dan waktu penyimpanan (H). Variabel yang diamati dalam
penelitian ini meliputi kekerasan, warna, total padatan terlarut, dan respon sensor.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat Rapid Quality Detector
(prototype III) dapat merespons perubahan kematangan buah jambu biji merah
terhadap indikator kualitas. Nilai kekerasan buah jambu biji merah yang besar
diikuti dengan nilai resistansi yang besar. Hal ini diartikan bahwa semakin keras
tekstur buah, maka warna buahnya hijau cenderung kegelapan, karena respon
sensor menunjukan nilai resistansi yang besar. Nilai total padatan terlarut tidak
dapat dikorelasikan dengan alat Rapid Quality Detector untuk pengujian kualitas
buah jambu biji merah. Hubungan respon sensor dengan kekerasan memiliki
persamaan pada perlakuan utuh nilai y = 0,082x2 + 10,28x + 431,0 dengan nilai R²
= 0,851, pada perlakuan impact nilai y = -0,599x2 + 50,67x - 217,1 dengan nilai
R² = 0,710, dan pada perlakuan pressure nilai y = -1,258x2 + 93,72x - 802,3
dengan nilai R² = 0,736. Hubungan respon sensor dan kadar padatan terlarut
mempunyai persamaan pada perlakuan utuh y = 0,003x2 + 0,158x + 3,376 dengan
nilai R² = 0,385, pada perlakuan impact y = -0,022x2 + 1,298x - 12,71 dengan
nilai R² = 0,453, dan pada perlakuan pressure y = -0,005x2 + 0,260x + 2,185
dengan nilai R² = 0,572. Perubahan warna pada buah menyebabkan terjadi
perubahan resistansi pada sensor.
Kembali